bersama Mas Mully |
Rumah Kintan “Craft” ini berfokus pada dekorasi
yang digagas oleh Mully Radhana atau akrab dipanggil Mas Mul. Beliau tinggal di
Jalan Kalimulya, dekat Pasar Pucung Depok. Beliau
adalah seseorang yang sangat kreatif. Karya-karya beliau sangatlah unik. Beliau
memanfaatkan alat-alat bekas pakai seperti botol bekas, kaleng, talenan dan
penggorengan. Lalu di ubahlah barang tersebut menjadi sebuah seni yang sangat
unik.
Selain
melukis di alat-alat dapur, beliau juga bisa melukis di sepatu, melukis di
dinding (mural), membuat handycraft, membuat souvenir yang unik, woodcraft,
lampion, dan masih banyak lagi. Dari hobi yang beliau miliki itulah pada
akhirnya beliau putuskan untuk dipasarkan.
barang bekas yang sudah di daur ulang |
Untuk membuka usaha
Rumah Kintan “Craft”, beliau hanya mengeluarkan modal awal sebesar dibawah Rp
50.000,-. Dari modal tersebut beliau membeli bahan-bahan seperti kuas dan cat
air khusus untuk melukis di alat-alat bekas pakainya. Dengan modal yang tidak
terlalu besar, beliau dapat memasarkan karyanya kepada orang banyak.
Beliau berjualan di
Pasar Pagi Juanda pada hari Minggu pada pukul 07.00 – 12.00 WIB. Untuk menyewa tempat beliau perlu
mengeluarkan biaya sebesar Rp 150.000,- per hari. Dalam sehari karya beliau hanya beberapa yang terjual. Tetapi,
mayoritas orang memesan karya beliau dalam jumlah yang banyak. Contohnya, ada
beberapa sekolah, komunitas, sanggar, dan ibu rumah tangga memesan karya beliau
untuk kepentingan masing-masing. Beliau memilih usaha ini karena berasal dari
hobi yang beliau tekuni sejak masih sekolah
menengah atas.
talenan dan botol bekas |
Untuk menarik perhatian
pembeli, beliau memajang karya yang telah dibuatnya dalam berbagai macam
bentuk, warna, dan gambar. Selama berjualan beliau tidak merasa takut tersaingi
dengan pedagang lainnya. Hal itu dikarenakan hanya produk beliaulah yang
berbeda dengan yang lain.
kaleng yang di lukis |
Beliau
mengaku rata-rata pendapatan dalam sehari yang di dapat sekitar Rp 300.000,-
sampai Rp 500.000,-. Pendapatan tersebut belum termasuk barang pesanan dari
sekolah, sanggar, komunitas, dan lainnya. Sampai saat ini beliau belum pernah
merasa kerugian, karena produk yang dijualnya sangatlah praktis. Hal tersebut
dapat dikatakan bahwa usaha yang sedang dijalani ini sangatlah menguntungkan.
Selama
berjualan di pasar pagi Juanda Depok beliau mengatakan tidak ada kendala yang
serius. Hanya saja kendala yang di alami beliau adalah membawa karya-karyanya
ke tempat beliau berjualan dengan mengendarai sepeda motor.
selca dengan Mas Mully |
Selain berjualan
alat-alat bekas pakai yang di jadikan dekorasi ruangan beliau juga memiliki
usaha lain. Beliau memiliki sanggar tersendiri untuk mengajarakan anak-anak
melukis di barang-barang bekas pakai sehingga dapat di daur ulang dengan baik.
Nama sanggarnya pun sama dengan usaha yang dimilikinya yaitu Rumah Kintan
“Craft”.
Saat ini beliau berharap
dapat membuka studio untuk mengembangkan usahanya.
Semoga saja harapan Mas Mully dapat terkabul ya guys, aamiin ~ ^^
0 Response to "RUMAH KINTAN "CRAFT" - SUKSES DENGAN BARANG BEKAS"
Posting Komentar